Penandatangan Deklarasi Revolusi Mental di Buleleng Mewarnai Peringatan Hari Sumpah Pemuda

Penandatangan Deklarasi Gerakan Nasional  Revolusi Mental di Kabupaten Buleleng mewarnai Apel Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-90 Tahun 2018 yang dilaksanakan di Lapangan Taman Kota Singaraja, Minggu (28/10). Sementara peringatan Sumpah Pemuda ke-90 ini bertajuk “Bangun Pemuda Satukan Indonesia”.

Wakil Bupati Buleleng, dr. I Nyoman Sutjidra, Sp.OG  bersama  Forum Koordinasi Pimpinan Daerah ( FKPD) Kabupaten Buleleng melakukan Penandatanganan Deklarasi Gerakan Nasional  Revolusi Mental di Kabupaten Buleleng.
Penandatanganan Gerakan Nasional Revolusi Mental di Buleleng ini, menurut Wabup Sutjidra, sebagai bentuk komitmen daerah dalam menjalankan instruksi Presiden RI Nomor 12 tahun 2016 tentang Gerakan Nasional Revolusi Mental.

Terkait teman Hari Sumpah Pemuda ke-90 ini, menurut Menteri Pemuda dan Olah Raga RI, Imam Nahrawi, diambil atas dasar pentingnya pembangunan kepemudaan untuk melahirkan generasi muda yang beriman dan bertaqwa kepada  Tuhan Yang Maha Esa, berahklak mulia, sehat,cerdas, kreatif, inovatif, mandiri, demokratis, bertanggung jawab berdaya saing serta memiliki jiwa kepemimpinan, kewirausahaan, kepeloporan, dan kebangsaan berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

Menteri Pemuda dan Olah Raga RI, Imam Nahrawi melalui sambutan tertulisnya dibacakan Wabup Sutjidra menekankan, bahwa pesatnya perkembangan teknologi informasi saat ini dapat memberikan jaminan kecepatan informasi, sehingga memungkinkan para pemuda meningkatkan pengembangan sumber daya serta daya saing. Namun sisi lain, teknologi informasi juga dapat berdampak negative, seperti informasi yang bersifat destruktif mulai dari hoax, hate speech, pornografi, narkoba hingga radikalisme dan terorisme dapat masuk dengan mudahnya apabila para pemuda tidak dapat membendung dengan kedewasaan dalam berbangsa dan bernegara.

Wabup Sutjidra lanjut mengatakan, peran pemuda dalam pergelaran besar pesta demokrasi tahun 2019 mendatang diharapkan ikut menyukseskan proses pemilu nanti. Serta partisipasi aktif pemuda dalam pemilu 2019 perlu ditingkatkan untuk mewujudkan pemilu yang damai, kredibel, dan berkualitas.