Komisi IV Kunjungi TK Dharma Kusuma Temukus

Ketua Komisi IV DPRD Buleleng bersama anggota melakukan kunjungan kerja ke TK Dharma Kusuma di banjar Dinas Bingih Banjah Desa Temukus Kec. Banjar rabu (10/2017). Diterima oleh Kepala Sekolah TK Dharma Kusuma Ida Ayu Putu Eka Ariani bersama staf. Menurut Ida ayu Putu Eka Ariani, kedatangan Komisi IV DPRD Buleleng sudah sangat lama diharapkan karena menurutnya Komisi IV DPRD Buleleng bisa melihat langsung kondisi TK Dharma Kusuma yang sangat memperhatinkan. TK Dharma Kusuma Temukus berdiri tahun 2010 dan saat ini sudah memiliki 23 murid, 3 staf dan kepala sekolah. Ida Ayu Putu Eka Ariani berharap kepada Komisi IV DPRD Buleleng agar nantinya bisa memperjuangkan anggaran gedung baru mengingat gedung yang dipakai sekarang sudah sangat tidak layak untuk anak-anak belajar, pintu sudah rusak, plapon sudah banyak yang bocor, lantai dari semen dan juga fasilitas pendukungnya sangat minim. Disamping itu, saat ini staf yang ada hanya dikasi honor seadanya berkisar antara Rp. 150.000,- sampai Rp. 200.000,- saja padahal sebagai guru pengajar TK sangat berat tugasnya dalam mendidik anak. “kami berharap dengan kehadiran dari komisi IV DPRD Buleleng agar nantinya bisa ikut memperjuangkan TK Dharma Kusuma bisa memiliki gedung baru beserta bisa menaikan honor dari pada guru pengajar tersebut”ujarnya.
Setelah melihat kondisi yang ada beserta masukan-maukan yang diberikan pihak sekolah, Sekretaris Komisi IV DPRD Buleleng Ni Ketut Windrawati, mengatakan akan berusaha membantu untuk memperjuangkan masukan dari guru-guru TK Dharma Kusuma. Dalam waktu dekat akan segera dikomunikasikan dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Buleleng untuk mencari solusinya. “sangat disayangkan kondisi TK Dharma Kusuma yang memiliki bangunan sudah tidak layak untuk belajar anak-anak, dan honor dari guru juga sangat kecil. Komisi IV DPRD Buleleng akan segera berkoordinasi dengan dinas terkait untuk bisa mencarikan solusinya”ujarnya.
hal senada juga disampaikan Ketua Komisi IV DPRD Buleleng Gede Wisnaya Wisna, menurutnya dengan kondisi bagungan yang banyak rusak sudah sangat tidak layak untuk dipakai belajar anak-anak, apalagi ditambah dengan sangat kecilnya honor dari guru-guru pengajarnya. "kedepan kita upayakan untuk seruruh TK yang ada di kabupaten Buleleng agar mendapat perhatian baik dari bagunannya, fasilitas dan juga honor guru-gurunya dan dalam waktu dekat Komisi IV akan mengdakan hering dengan Disdikpora"ujarnya.