Komisi IV Tinjau Aset RS Pratama Giri Mas Yang Hilang

Menindak lanjuti laporan adanya kehilangan beberapa aset yang ada di Rumah Sakit Pratama Giri Mas, Wakil Ketua Ketut Wirsana, SH bersama Komisi IV DPRD Buleleng meninjau lokasi senin (22/5). Diterima oleh N Budiastawan dari Dinas Kesehatan bersama jajarannya. Menurutnya, kejadian kehilangan beberapa barang yang ada di RS Pratama Giri Mas terjadi hari Rabu tanggal 17 Mei 2017. Saat itu petugas jaga I Wayan Gunada melaksanakan tugas seperti biasa. Pada pukul 24.00 Wita I Wayan Gunada sempat pulang makan malam dan kembali sekitar pukul 01.00 Wita. Sampai di tempat jaga kondisi masih aman dan I Wayan Gunada tertidur dan baru bangun pukul 05.00Wita. Saat bangun itu, I Wayan Gunada mendapati Rumah Sakit dalam keadaan gelap, setelah diperiksa panel listrik bagian belakang ternyata sudah hilang. Adapun barang hilang seperti Keran Wastapel 6 unit, Keran urinior 2 Unit, Jet Waser 2 Unit, DB radiologi 1 Unit, DB ruang operasi 1 unit, SDB bangunan 1 (Pilklinik dan UGD), DB Bangunan 1 (poliklinik dan UGD), DB Ac Bangunan 1 (poliklinik dan UGD), DB AC Bangunan 2 (poliklinik dan UGD), Unit CCTV 1 Unit, Panel Pompa Air Sumur 1 unit, Panel Pompa Boster 1 Unit, Capacitor Benk dan P.ATS 1set dan LVMDP 1 Unit. Total kerugian dari seluruh aset yang hilang mencapai Rp. 521.730.200,- (Lima Ratus Dua Puluh Satu Juta Tujuh Ratus Tiga Puluh Ribu Dua Ratus Rupiah). Dan kasus ini langsung di laporkan ke Polsek Sawan.
Wakil Ketua DPRD Buleleng Ketut Wirsana, SH mengatakan bahwa kejadian ini sangat disesalkan bisa terjadi. Kasus seperti ini sudah tiga kali terjadi dan sampai saat ini belum diketahui pelakunya. Ini sangat mencoreng Pemerintah Daerah Kabupaten Buleleng karena itu DPRD Buleleng akan terus mengawal kasus ini sampai selesai. Ketut Wirsana dalam pertemuannya dengan Wakapolsek Sawan I Nyoman Subratha, meminta agar kepolisian bisa mengungkap kasus ini, karena selain sudah mencoreng pemkab Buleleng juga bisa berakibat molornya jadwal kegiatan yang sudah disusun untuk RS Pratama Giri Mas. Hal senada juga disampaikan oleh Ketua Komisi IV DPRD Buleleng Ir. Gede Wisnaya Wisna, DPRD akan siap membantu kepolisian dalam pengusutan kasus ini, apapun data yang kami punya akan segera dikoordinaskan dengan kepolisian. Menurutnya kejadian ini sangat janggal, bisa dilihat dari barang yang dicuri rata-rata yang memiliki nilai jual tinggi, waktu dalam pengambilan dirasa sangat cepat, dalam pengambilan alat-alat tersebut sangat rapid dan lokasinya juga sudah diketahui. “untuk itu kami meminta pihak kepolisian agar bisa mengungkap kasus ini agar kedepannya tidak terulang lagi”ujarnya.
Menurut Waka Polsek Sawan I Nyoman Subratha mengatakan saat ini sudah dilangsungkan penyelidikan, saksi saksi sudah dipanggil termasuk keterangan dari Dinas Kesehatan. Dan sampai saat ini proses masih berlanjut dan untuk tersangkanya belum ada titik terang.”jadi kami mengucapkan banyak banyak terima kasih atas dukungannya jadi kita akan bersama-sama semaksimal mungkin untuk mengungkap kasus ini. Dan apabila ada petunjuk petunjuk yang diketahui agar segera dilaporkan kepada kami untuk bisa lebih cepat dalam proses pemeriksaan lebih lanjut”ujarnya.