(0362) 22713
dprd@bulelengkab.go.id
Sekretariat DPRD Buleleng

Terkait Upaya Penataan Pasar, Puluhan Pedagang Ikan Pasar Anyar Mesadu Ke Gedung Dewan

Admin dprd | 10 Mei 2023 | 617 kali

SINGARAJA, Humas DPRD Buleleng

Puluhan pedagang ikan yang berjualan di lantai dasar Pasar Anyar Singaraja mengadukan masalah yang mereka hadapi terkait dengan rencana direlokasinya para pedangang tersebut ke lantai dua Pasar Anyar Singaraja. Menurut keterangan mereka, “jika harus direlokasi ke lantai dua dari sisi biaya angkut jelas akan lebih mahal ketimbang di lantai satu, sementara para pedagang ini usianya sudah tua-tua, selain itu  mereka kesulitan untuk  pembuangan limbah ikan karena lantai dua pasar ayar saluran pembuangan limbahnya belum memadai”, ucap Komang Sudarma salah satu pedagang ikan Pasar Anyar.

Kehadiran mereka di Gedung Dewan Buleleng langsung diterima Komisi I dan Komisi III DPRD Kabupaten Buleleng di Ruang Gabungan Komisi Gedung Dewan Buleleng, Rabu (10/5) serta menghadirkan jajaran Perumda Pasar Argha Nayottama Kabupaten Buleelng.

Menurut Pihak PD Pasar yang diwakili Direktur Keuangan I Putu Suardhana, SE., MM didampinggi jajarannya mengatakan bahwa penataan pasar ini telah sesuai dengan rencana kerja PD Pasar terkait dengan penataan areal pasar berdasarkan regulasi yang berlaku. Sementara terkait dengan keluhan para pedagang yang akan direlokasi, pihaknya sudah menyadari dan akan mengupayakan serta menyiapkan formula –formula yang dapat mengatasi keluhan para pedagang tersebut dengan sebaik mungkin. PD Pasar mengupayakan penyediaan saluran pembuangan limbah yang memadai di areal lantai dua Pasar Anyar tersebut. Disamping itu, PD Pasar juga telah menyediakan lahan yang cukup untuk menampung seluruh pedagang yang akan direlokasi ke lantai dua pasar tersebut, sehingga seluruh pedagang baik pedagang ikan, daging ayam, telur, dan sayur dapat terakomodasi di lantai dua pasar terbesar di Kabupaten Buleleng tersebut.

Menganggapi hal tersebut, Dewan Buleleng menampung keluhan yang disampaikan oleh para pedagang serta mengupayakan agar mendapat solusi yang terbaik yang dapat diterima oleh semua pihak. Seperti halnya yang disampaikan Gede Wisnaya Wisna Anggota DPRD Kabupaten Buleleng yang mengharapkan kedisiplinan para warga pasar baik pedagang maupun pengurus pasar agar mematuhi zonasi yang sudah ditetapkan. “Seperti halnya pedagang ikan, daging, dan sayur semua harus menempati lapak di lantai dua dan tidak ada lagi pedagang yang sejenis ada di lantai satu. Hal ini diharapkan memperjelas bagi para pembeli ketika ingin membeli komoditi tersebut maka harus ke lantai dua”, terangnya. Disamping itu pula, Anggota Dewan mengharapkan bagi pengelola pasar agar dapat menyiapkan formulasi yang tepat agar permasalahan tersebut dapat diterima oleh semua pihak.

Sementara itu ketua Komisi III DPRD kabupaten Buleleng, Luh Marleni mengatakan bahwa dalam waktu dekat ini  akan segera turun kelapangan, sehingga permasalahan yang dihadapi oleh para pedagang ini dapat diketahui secara langsung. Marleni menambahkan dari hal tersebutlah akan dijadikan dasar pertimbangan dalam diskusi dengan pihak terkait sehingga permasalahan ini dapat segera dicarikan solusi yang terbaik dan dapat diterima oleh semua pihak.