(0362) 22713
dprd@bulelengkab.go.id
Sekretariat DPRD Buleleng

KETUA DEWAN TINJAU LANGSUNG PEMBELAJARAN TATAP MUKA TERBATAS

Admin dprd | 05 Oktober 2021 | 156 kali

KETUA DEWAN TINJAU LANGSUNG PEMBELAJARAN TATAP MUKA TERBATAS
SINGARAJA, Humas DPRD Buleleng
Terkait dengan sudah diberlakukannya proses pembelajaran tatap muka terbatas bagi siswa SD, SMP, dan SMA di Kabupaten Buleleng, Ketua DPRD Buleleng Gede Supriatna,SH didampingi oleh Kepala Seksi Kurikulum Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Buleleng I Ketut Agus Susilawan, S.Pd., M.Pd., melaksanakan peninjauan secara langsung di Sekolah Dasar No. 1 Paket Agung yang berloksi tepat di sebelah timur Kantor DPRD Buleleng. Selasa (5/10).
Dalam kunjungannya Ketua DPRD Buleleng diterima oleh Kepala Sekolah Sd 1. paket Agung Ketut Marniati beserta jajaran. Dirinya menyampaikan kepada tenaga pendidik di sekolah tersebut agar lebih teliti memperhatikan prokes kepada anak-anak yang sedang melaksanakan pembelajaran. Mengingat untuk anak SD saat ini belum mendapatkan vaksinasi covid-19.
Dalam penyampaiannya, Kepala Sekolah SD 1 Paket Agung menyambut baik peninjauan yg dilakukan oleh Ketua DPRD dan merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan. Lebih lanjut disampaikan bahwa PTM di SD 1 Paket Agung ini hanya membuka 2 kelas, masing-masing kelas isi maksimal 20 orang, karena kebetulan ada rehab gedung.
“Ini merupakan kebanggan dan kehormatan bagi kami, karena ditinjau secara langaung oleh Bapak Ketua DPRD Buleleng” Ujarnya
Ditemui sesuai kegiatan Supriatna mengatakan bahwa proses belajar mengajar tatap muka terbatas pada hari ke-2 ini sudah berjalan cukup baik. Dirinya juga menyampaikan harapannya agar anak-anak bisa belajar kembali dengan normal dan pandemi bisa cepat berlalu sehingga masyarakat bisa beraktifitas dengan normal kembali.
“Pelaksanaan PTM terbatas di SD 1 Paket Agung Sudah berjalan dengan baik, dari gerbang sampai masuk ke dalam kelas prokes diperhatikan dengan sangat baik” Ujarnya.
“Semoga kedepannya anak-anak bisa segera belajar dengan normal dan pandemi segera berakhir sehingga masyarakat bisa beraktifitas dengan normal kembali. Tutupnya.