Situasi saat rapat berlangsung di ruang Komisi IV
SINGARAJA, Humas DPRD Buleleng
Ketua Komisi IV DPRD Buleleng, Nyoman Sukarmen menekankan pentingnya perbaikan infrastruktur sekolah untuk menunjang kegiatan belajar siswa. Hal tersebut disampaikan saat memimpin rapat kerja Pembahasan RAPBD TA 2026 bersama Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Buleleng di Ruang Komisi IV, Senin (17/11).
Dalam rapat tersebut, Sukarmen mengungkapkan bahwa hingga saat ini masih banyak fasilitas sekolah yang sudah tidak layak, bahkan berpotensi membahayakan keselamatan siswa, khususnya bangunan gedung sekolah yang mengalami kerusakan. Karena itu, Komisi IV mendorong pemerintah daerah melalui Disdikpora untuk mengoptimalkan anggaran perbaikan gedung sekolah pada APBD 2026.
“Kami sangat berharap pada anggaran TA 2026 dapat memaksimalkan alokasi untuk rehab gedung sekolah, sehingga dapat menunjang kenyamanan siswa dalam proses belajar mengajar,” ujarnya.
Selain persoalan infrastruktur, Sukarmen juga menyoroti kasus siswa yang sempat viral karena belum mampu membaca, menulis, dan berhitung (calistung). Ia meminta Disdikpora lebih intens melakukan pemantauan perkembangan siswa agar kasus serupa tidak kembali terjadi, mengingat Buleleng dikenal sebagai Kota Pendidikan.
“Belajar dari kasus kemarin, kami harapkan Disdikpora terus memantau perkembangan siswa untuk memastikan semua sudah berjalan dengan baik,” tegasnya.
Sebelumnya,
Komisi IV juga menggelar rapat kerja dengan Dinas Kebudayaan Kabupaten
Buleleng. Dalam kesempatan tersebut, Komisi IV mengapresiasi capaian kinerja
yang telah berjalan, serta menilai rancangan anggaran APBD TA 2026 sudah
selaras dengan program prioritas pemerintah daerah, khususnya dalam upaya penguatan
budaya lokal.