(0362) 22713
dprd@bulelengkab.go.id
Sekretariat DPRD Buleleng

KETUA DPRD BULELENG HARAPKAN AGAR PEDAGANG DAN PEMBELI TIDAK HANYA DISIPLIN SAAT SIMULASI SAJA

Admin dprd | 12 Juli 2020 | 132 kali

SINGARAJA,  Humas DPRD Buleleng
 
Hal ini dilontarkan Gede Supriatna, SH saat ditemui di kediamannya selepas mengikuti apel simulasi tatanan kehidupan baru dan penerapan protokol kesehatan di areal Pasar Anyar, Singaraja (12/7).
Selain itu beliau juga menekankan tentang kedisiplinan masyarakat yang agak berkurang dalam menerapkan protokol kesehatan saat melakukan kegiatan pasca diberlakukannya tatanan kehidupan baru pada tanggal 9 juli 2020 lalu.
 
Beliau juga mengatakan bahwa agar konsistensi dari pihak aparat satgas untuk tetap melakukan pengawasn dan edukasi terhadap para pengunjung dan pedagang di pasar, dan tetap memberikan edukasi sehingga disiplin dan kesadaran masyarakat akan hal ini bisa terjaga.
 
“Mudah-mudahan setelah tadi dilakukan simulasi mengenai tatanan kehidupan baru dan pelaksaan protokol kesehatan di sektor pasar yang menjadi perhatian kita, supaya nantinya bisa diikuti oleh sektor-sektor yang lain agar tatanan kehidupan baru ini bisa berjalan dengan baik dan kedisiplinannya tidak hanya sebatas saat simulasi saja” ujarnya.
 
“Saya juga melihat beberapa hari ini kesadaran masyarakat dalam beraktifitas mengalami penurunan pasca penerapan tatanan lehidupan baru pada hari selasa 9 juli kemarin” lanjutnya.
“Selain dari sisi masyarakat yang harus terus meningkatkan kedisiplinan, dari sisi pemerintah juga harus terus melakukan pengawasan dan edukasi kepada masyarakat, sehingga kita bisa menjalani tatanan kehidupan baru ini dengan baik” tutupnya.
 
Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Buleleng Putu Agus Suradnya, ST. Yang dalam kesempatan ini juga menyerahkan bantuan secara simbolis berupa 16 buah thermogun, 1800 buah face shield, dan 1000 buah masker, Wakil Bupati Buleleng dr. I Nyoman Sutjidra, SP. Og, Sekda Buleleng Drs. Gede Suyasa, M. Pd, Dandim 1609/ Buleleng, Kapolres Buleleng, PD. Pasar, dan Aparat Desa Adat